REAL MADRID RAJA LIGA CHAMPIONS BUKAN KALENG-KALENG, 18 KALI KE FINAL DAN SUSAH DIKALAHKAN

Predikat sebagai 'the real' raja Eropa layak disematkan kepada Real Madrid menyusul kemenangan atas Bayern Muenchen.

Real Madrid melakukan comeback luar biasa ketika menjamu Bayern Muenchen pada leg kedua semifinal Liga Champions 2023-2024.

Main di Estadio Santiago Bernabeu, Rabu (8/5/2024) atau Kamis dini hari WIB, Si Putih melibas tamu dari Jerman dengan skor 2-1 setelah tertinggal lebih dulu.

Gawang kawalan Andriy Lunin bobol oleh lesakkan Alphonso Davies pada menit ke-68.

Guna menambah daya dobrak Madrid, Joselu dikirim ke lapangan oleh pealtih Carlo Ancelotti.

Kehadiran striker asal Spanyol itu ternyata ampuh untuk membalikkan keadaan.

Joselu mencetak dua gol menjelang bubaran (88' dan 90+1').

Jadilah Real Madrid melenggang ke final dengan berbekal agregat 4-3.

Los Blancos sendiri merupakan langganan partai puncak Liga Champions.

Menghitung pencapaian tahun ini, Madrid sudah 18 kali mencapai fase tersebut, lebih banyak dari tim manapun.

Hanya ada dua klub yang mendekati torehan Madrid, yakni AC Milan dan Bayern Muenchen (11).

Kalau menghitung dalam 11 musim terakhir, El Real enam kali lolos ke final kompetisi tertinggi antarklub Eropa.

Lebih hebat lagi, Madrid cuma menelan tiga kekalahan dari 18 penampilan di final Liga Champions.

Momen pertama terjadi pada edisi 1961-1962 ketika Madrid dibekuk Benfica 3-5.

Masuk musim 1963-1964, Madrid kembali menjejaki final.

Namun, lagi-lagi mereka gagal membawa pulang trofi Si Kuping Besar setelah dibungkam Inter Milan 1-3.

Adapun kekalahan terakhir Madrid pada final Liga Champions terjadi pada 1980-1981 dengan Liverpool sebagai pelakunya.

Los Blancos kalah tipis 0-1 dari The Reds dalam partai pemungkas di Parc des Princes.

Setelahnya, Madrid lolos final delapan kali dan selalu jadi juara.